Membeli mobil bekas bisa menjadi alternatif yang menarik untuk mendapatkan kendaraan dengan harga lebih terjangkau.
Namun, seiring dengan beragam pilihan mobil bekas, ada satu pertanyaan penting yang sering muncul di benak pembeli, yakni bagaimana cara membedakan mobil bekas taksi atau bukan.
Hal ini menjadi perhatian karena mobil bekas taksi seringkali telah digunakan secara intensif sebagai kendaraan umum, dan mungkin memiliki riwayat perjalanan yang jauh lebih panjang dibandingkan mobil pribadi biasa.
Oleh karena itu, dalam artikel ini, kita akan membahas secara lebih rinci dan mendalam cara-cara untuk membedakan mobil bekas taksi dengan tepat.
Daftar isi
Cara Membedakan Mobil Bekas Taksi atau Bukan
Ada beberapa cara membedakan mobil bekas taksi atau bukan saat Anda akan membeli mobil bekas, diantaranya sebagai berikut:
Periksa Riwayat Mobil
Salah satu cara membedakan mobil bekas taksi atau bukan adalah dengan memeriksa riwayat mobil tersebut.
Anda dapat meminta pemilik sebelumnya untuk memberikan riwayat perawatan dan perbaikan mobil. Perhatikan catatan mengenai frekuensi perawatan dan jenis layanan apa saja yang telah dilakukan terhadap mobil tersebut.
Jika mobil tersebut adalah bekas taksi, riwayatnya mungkin akan menunjukkan bahwa mobil itu telah menjalani perawatan berkala dan sering kali telah mengalami pemeliharaan rutin yang ketat.
Penggunaan intensif sebagai taksi membuat mobil ini menerima perawatan lebih sering untuk menjaga kinerja dan keamanannya.
Jika riwayat perawatan menunjukkan bahwa mobil tersebut memiliki catatan yang teratur dan lengkap, kemungkinan besar itu adalah bekas taksi.
Cek Kilometer
Salah satu indikator utama untuk cara membedakan mobil bekas taksi atau bukan adalah dengan memeriksa jumlah kilometer yang telah ditempuh oleh mobil tersebut.
Mobil bekas taksi biasanya memiliki jumlah kilometer yang tinggi karena digunakan secara intensif setiap harinya untuk mengangkut penumpang dari satu tempat ke tempat lain.
Jika mobil tersebut memiliki jumlah kilometer yang sangat tinggi, misalnya jauh di atas rata-rata mobil lain yang seumur dengan mobil tersebut, maka ada kemungkinan besar mobil itu adalah bekas taksi.
Meskipun demikian, perlu diingat bahwa ada juga mobil pribadi yang mungkin memiliki jumlah kilometer yang tinggi karena digunakan untuk perjalanan jarak jauh atau kegiatan bisnis tertentu.
Perhatikan Tanda-tanda Penggunaan Berat
Mobil bekas taksi seringkali menunjukkan tanda-tanda penggunaan berat, terutama di bagian interior.
Bagian kursi, kabin, dan bagian-bagian lainnya yang sering digunakan oleh penumpang akan menunjukkan tanda-tanda keausan yang lebih cepat daripada mobil pribadi biasa.
Periksa kondisi kursi dan jok mobil, apakah sudah rusak atau sobek untuk cara membedakan mobil bekas taksi atau bukan.
Perhatikan juga bagian-bagian seperti pedal gas, rem, dan kopling. Jika mereka menunjukkan tanda-tanda keausan yang ekstrem, seperti pedal gas yang aus atau kopling yang sudah tidak responsif, itu bisa menjadi indikasi bahwa mobil tersebut adalah bekas taksi.
Periksa Warna dan Cat
Bekas taksi sering kali dicat dengan warna yang mencolok dan memiliki stiker taksi di bagian tubuh mobil, satu poin penting untuk cara membedakan mobil bekas taksi atau bukan.
Jika Anda melihat mobil dengan warna kuning, hitam, atau warna mencolok lainnya, itu mungkin merupakan indikasi bahwa mobil tersebut adalah bekas taksi.
Namun, perlu diingat bahwa beberapa taksi juga dapat memiliki warna yang lebih umum, seperti putih atau abu-abu, tergantung pada peraturan setempat atau perusahaan taksi.
Selain itu, periksa juga apakah ada tanda-tanda bekas stiker taksi atau tulisan yang telah dihapus dari bagian eksterior mobil untuk cara membedakan mobil bekas taksi atau bukan.
Jika ada jejak stiker atau tulisan yang sudah terkelupas, itu bisa menjadi petunjuk bahwa mobil tersebut dulunya adalah taksi.
Cari Tahu dari Dokumen Kendaraan
Cara membedakan mobil bekas taksi atau bukan lainnya adalah dengan melihat dokumen kendaraan. Periksa buku log, surat-surat kepemilikan, dan riwayat pemeliharaan.
Jika Anda melihat bahwa mobil tersebut pernah digunakan sebagai taksi sebelumnya, maka itu adalah tanda bahwa mobil tersebut adalah bekas taksi.
Namun, terkadang ada kasus di mana mobil bekas taksi telah mengalami proses ‘pencucian identitas’ di mana dokumen kendaraan diubah untuk menyembunyikan riwayat taksi sebelumnya.
Oleh karena itu, sangat penting untuk berhati-hati dan melakukan pemeriksaan mendalam sebelum membuat keputusan.
Perhatikan Kondisi Mesin dan Transmisi
Mesin dan transmisi adalah komponen penting dari mobil bekas. Periksa kondisi mesin dan transmisi dengan cermat untuk cara membedakan mobil bekas taksi atau bukan.
Jika mobil bekas taksi digunakan dalam perjalanan panjang dan sering mengangkut penumpang, maka mesin dan transmisi mungkin mengalami tekanan yang lebih tinggi.
Cobalah untuk menghidupkan mesin dan perhatikan apakah ada suara atau tanda-tanda yang mencurigakan, seperti bunyi berisik atau getaran yang tidak biasa.
Selain itu, perhatikan juga apakah transmisi berjalan dengan lancar atau ada gejala perpindahan gigi yang kasar.
Jika Anda merasa ragu dengan kondisi mesin atau transmisi, disarankan untuk membawa seorang mekanik terpercaya untuk melakukan pemeriksaan lebih mendalam.
Baca Juga: Sering Mengalami Mesin Mobil Pincang? Catat 5 Penyebab Utamanya
Mintalah Mekanik untuk Melakukan Inspeksi
Jika Anda masih ragu-ragu bagaimana cara membedakan mobil bekas tersebut adalah bekas taksi atau bukan, mintalah bantuan seorang mekanik terpercaya.
Mekanik akan dapat melakukan inspeksi menyeluruh dan memberikan penilaian profesional tentang kondisi mobil. Mereka juga dapat membantu Anda membedakan apakah ada tanda-tanda penggunaan berat yang menunjukkan bahwa itu adalah bekas taksi.
Mekanik akan memeriksa kondisi mesin, sistem kelistrikan, komponen transmisi, suspensi, dan bagian-bagian vital lainnya untuk menilai tingkat keausan dan kerusakan yang mungkin terjadi pada mobil bekas tersebut.
Layanan General Checkup di Dokter Mobil bisa jadi pilihan paling tepat untuk cara membedakan mobil bekas taksi atau bukan.
Karena layanan ini akan memeriksa seluruh komponen mobil hingga di 32 titik menggunakan peralatan berteknologi tinggi dan SOP yang sistematis, sehingga sekuruh permasalahan mobil bisa terdeteksi sedini mungkin.
Jika ternyata permasalahannya ada pada bagian mesin, maka tune up Jet Clean di Dokter Mobil adalah pilihan tepat untuk dituju.
Layanan tune up Jet Clean Dokter Mobil membersihkan komponen-komponen yang terhubung dengan aktivitas pembakaran, seperti tangki bensin, throttle body, busi, injeksi, EGR (di mobil diesel), dan catalytic converter.
Hasilnya adalah aktivitas pengapian di ruang mesin yang lebih lancar dan performa mobil yang optimal.
Soal kualitas tak perlu khawatir, karena Dokter Mobil memiliki peralatan canggih berteknologi tinggi, teknisi yang ahli, serta SOP yang sistematis, sehingga penanganannya bisa sesuai dengan standar.
Ingin langsung coba layanan General Checkup dan tune up Jet Clean untuk optimalkan performa mobil bekas Anda?
Beberapa titik lokasi cabang Dokter Mobil ini bisa jadi alternatif cepat dan akurat untuk Anda tuju dalam dapatkan General Checkup dan service tune up Jet Clean segera:
Dokter Mobil Kelapa Gading
Lokasi: Jl. Boulevard Raya No.24, RW.12, Klp. Gading Bar., Kec. Klp. Gading, Jkt Utara, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 14240
Dokter Mobil Kelapa Gading 2
Lokasi: Jl. Pegangsaan Dua Ruko Gading Lavender No.88 D, Pegangsaan Dua, Jakarta, Jkt Utara, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 14250
Dokter Mobil Lontar
Lokasi: Jl. Raya Lontar No.81, Lontar, Kec. Sambikerep, Surabaya, Jawa Timur 60216
Proses reservasinya pun sangat mudah, Anda cukup mengisi formulir reservasi di sini.
Karena apapun masalah mobil bekas pilihan Anda, di Dokter Mobil pasti beres! Gak beres? GRATIS!