Salah satu bagian penting yang ada dalam mobil adalah sistem kelistrikan. Setiap mobil tentu memiliki sistem kelistrikan yang didukung oleh suatu komponen yang dinamakan accu mobil atau aki mobil. Sayangnya masih banyak pemilik mobil yang belum mengetahui tentang cara merawat aki yang tepat supaya tidak mudah tekor. Sehingga kebanyakan dari mereka hanya tahu menggunakan mobil saja tanpa memahami jika nantinya ada sistem kelistrikan mobil ada yang bermasalah.
Daftar isi
Penyebab Accu Mobil Cepat Tekor
Jika tanpa ada pengecekan secara rutin hingga membuat aki mobil tekor tentu akan sangat membuat perjalanan menjadi tidak nyaman bukan? Oleh karena itu penting adanya mengetahui apa saja penyebab accu mobil bisa tekor. Hal apa saja penyebab aki mobil mudah tekor?
Mobil jarang digunakan
Jika kamu menganggap bahwa mobil yang jarang dipakai akan menghemat aki, itu adalah anggapan yang sangat salah. Mobil yang jarang sekali digunakan dan dipanaskan justru akan membuat akinya cepat tekor. Hal tersebut dikarenakan sistem kelistrikan yang terdapat pada aki tidak terisi, sedangkan listrik tetap bekerja meskipun mobil dalam keadaan mati. Seperti kunci pintu, alarm serta kamera.
Jika kamu benar-benar tidak akan menggunakan mobil maka cukup panaskan mobil saja secara rutin 3 hari sekali. Dengan begitu daya listrik pada aki mobil akan tetap terjaga keawetannya.
Air dalam tabung aki habis
Aki mobil sendiri terdiri dari dua jenis yakni tipe aki kering dan tipe aki basah. Untuk tipe aki basah, model ini memang bisa mengisi ulang secara mandiri dan untuk perawatannya pun relatif cukup mudah. Namun kebanyakan masalah yang muncul bagi orang-orang yang memiliki jenis aki mobil basah. Mereka sering sekali lupa untuk mengecek dan mengisi air aki. Dengan begitu jika air aki habis maka akan sulit untuk diketahui terlebih dahulu dan bisa menyebabkan aki mobil cepat tekor.
Umur aki sudah terlalu tua
Jika aki mobil turun memang bisa dilakukan pengecasan aki, dengan syarat aki masih bagus dan bisa digunakan. Namun jika aki mobil sudah tua atau sudah lama tentu ini menjadi alasan mengapa aki mudah tekor meski sudah dicas. Semakin lama umur dari pemakaian accu mobil maka penyimpanan daya listrik yang dimiliki pun juga semakin berkurang. Oleh karena itu jika suplai arus kelistrikan mobil dari charger sudah tidak mampu maka tentunya harus dilakukan penggantian aki ke yang baru.
Modifikasi mobil secara berlebihan
Hal yang membuat aki mobil cepat tekor selanjutnya adalah memodifikasi mobil berlebihan. Mengapa demikian? Sebab aksesoris mobil yang cukup banyak justru akan memakan suplai listrik dalam jumlah yang cukup banyak. Seperti penambahan lampu, audio dan masih banyak lagi.
Solusinya jika kamu memang ingin menambahkan beberapa aksesoris pada mobil seperti audio. Maka untuk mengantisipasi agar aki tidak mudah tekor kamu bisa melakukan penggantian aki dengan kapasitas yang jauh lebih besar. Hal tersebut dilakukan agar daya suplai listrik yang diberikan sesuai dengan kebutuhan dari mobil kamu.
Aki tidak sesuai kapasitas
Kapasitas aki tidak sesuai juga menjadi faktor penyebab kenapa accu mobil mudah tekor. Oleh karena itu, lakukan penggantian aki sesuai dengan kapasitas mobil kamu. Pastikan kamu tidak salah dalam membeli aki karena jika daya yang dihasilkan aki tersebut lebih kecil dari kebutuhan mobil kamu. Maka akan menyebabkan over suplai dan itu tentu saja membuat aki lebih cepat tekor alias habis.
Dibaca Juga: Deretan Lampu Indikator Mobil dan Penyebab Mengapa Terus Menyala
Tips merawat aki mobil agar lebih awet
Meskipun accu mobil menjadi salah satu komponen yang tidak bisa digunakan secara terus-menerus, namun bukan berarti kamu tidak bisa memperpanjang usia pemakaian aki mobil. Agar kamu tidak harus selalu melakukan penggantian aki, kamu bisa menerapkan tips-tips merawat aki mobil supaya lebih awet dan jangka penggunaannya lama. Apa saja tipsnya, simak berikut ini:
Rutin mengecek kondisi aki
Tips pertama agar aki mobil tetap awet adalah rutin mengecek kondisinya. Kamu bisa menggunakan battery load tester. Yakni alat yang dapat digunakan untuk mengecek kondisi aki, dengan alat tersebut akan diketahui berapa besaran indikator yang ada dari aki mobil. Jika kamu menggunakan aki basah maka pengecekan bisa dilakukan dengan cairan elektrolit secara rutin. Jika cairan sudah tampak habis maka Segera lakukan pengisian ulang
Memeriksa bagian terminal aki
Fungsi dari terminal aki adalah sebagai jembatan penghubung antara kutub positif dan negatif. Pada umumnya terminal aki memang menjadi salah satu area yang rentan menimbulkan kerusakan. Sebab Terminal accu mobil cukup mudah terkena berbagai macam jamur, bakteri hingga virus yang membahayakan.
Selain itu benda-benda asing yang menempel pada bagian akhir juga bisa disebabkan karena umur aki yang sudah terlalu tua. Jika bagian terminal kendur, maka lakukan pengencangan. Namun jika terasa sulit untuk dikencangkan maka itu tandanya kamu harus melakukan penggantian aki yang baru
panas di mobil meski tidak akan digunakan
Jika kamu tidak memiliki rencana perjalanan selama beberapa hari, bukan berarti itu kamu tidak perlu memanasi mobil. Karena salah satu penyebab aki mobil cepat tekor adalah mobil tidak sering dipanasi. Oleh karena itu, panasi mobil minimal 3 hari sekali, mobil yang sering dipanaskan akan membuat aki menjadi lebih awet
Rajin memeriksa air pada aki
Pemeriksaan air juga menjadi hal penting yang harus dilakukan secara rutin dua atau tiga kali sehari. Jika kamu melihat persediaan air dalam tangki berkurang maka sesegera mungkin melakukan pengisian ulang. Jika air dalam tangki berkurang namun tidak segera diisi maka akan menyebabkan kerusakan pada aki bahkan dapat mengganggu perjalanan. Oleh karena itulah air dalam aki harus tetap terjaga dan jangan sampai habis.
Memeriksa pengikat aki
Tips selanjutnya adalah selalu memeriksa pada bagian pengikat kaki. Pastikan jika pengikatnya tersebut tidak kendur dan selalu kuat. Jika pengikat accu mobil kendur maka kamu bisa langsung melakukan pengencangan agar kondisi aki tetap normal.
Matikan perangkat yang tersambung listrik ketika mobil tidak digunakan
Tips terakhir agar akibat mobil tetap awet adalah mematikan seluruh perangkat yang terhubung sambungan listrik ketika mobil tidak digunakan. Perangkat listrik tersebut seperti lampu, radio, TV kecil atau AC, dengan melakukan hal tersebut tentu akan membuat aki mobil menjadi lebih awet
Namun bagi kamu yang memang belum memahami seluk-beluk sistem kelistrikan pada accu mobil secara detail tidak perlu khawatir. Karena kamu bisa melakukan pengecekkan aki mobil secara rutin di dokter mobil. Di bengkel ini kamu akan mendapatkan pelayanan pengecekkan dan perawatan aki secara menyeluruh dengan menggunakan sistem modern yang telah terstandarisasi.
Jika kamu penasaran apa sih dokter mobil itu, serta apa saja jasa service yang ditawarkan. Kamu bisa cek lengkapnya disini ya https://doktermobil.com. Ayo tunggu apalagi cek aki mobilmu sekarang juga!